Sosial Media

Call Center : (0652) 21019
dlhk3@bandaacehkota.go.id

Pohon Flamboyan

Gambar Flamboyan Pohon Flamboyan

Taksonomi

Flamboyan (Delonix regia) adalah spesies tanaman berbunga dalam keluarga Fabaceae, subfamili Caesalpinioideae yang berasal dari Madagaskar.

Dalam bahasa Inggris, pohon flamboyan disebut dengan nama Royal Poinciana, Flamboyant, Flame of the Forest, dan Flame Tree.

Sebelumnya, pohon flamboyan ditempatkan di genus Poinciana, dinamai oleh Phillippe de Longvilliers de Poincy, gubernur Saint Christopher (Saint Kitts) pada abad ke-17.

Di negara bagian India, Kerala, pohon flamboyan disebut Kaalvarippoo yang berarti "Bunga Kalvari". Ada kepercayaan populer di antara orang-orang Kristen Santo Thomas dari Kerala bahwa ketika Yesus disalib, ada sebuah pohon flamboyan kecil di dekat Salib-Nya. Diyakini bahwa darah Yesus Kristus dicurahkan di atas bunga-bunga pohon dan inilah bagaimana bunga-bunga flamboyan mendapatkan warna merah yang tajam. Ia juga dikenal dengan nama "Vaaga" di banyak daerah di Kerala.

Bunga flamboyan adalah bunga nasional St. Kitts dan Nevis, dan pada Mei 2018 pohon flamboyan diadopsi oleh kota Key West sebagai pohon nasionalnya.

Di Malaysia flamboyan dikenal sebagai Semarak Api, yang menjadi ikon kota Sepang dan Selangor.

 

Deskripsi

Pohon flamboyan terkenal karena daunnya yang seperti pakis dan bunganya yang indah berwarna oranye hingga merah selama musim panas. Saat musim berbunga, bunga-bunga flamboyan tersebut hampir menutupi seluruh dedaunannya dan membuat seluruh pohon tampak penuh dengan warna merah atau oranye cerah yang cantik.

Pohon flamboyan membutuhkan iklim tropis atau sejuk, tetapi ia juga dapat tumbuh pada kondisi kekeringan. Pohonnya sendiri lebih suka tanah berpasir dengan area terbuka yang memiliki banyak bahan organik. Pohon flamboyan tidak menyukai tanah yang lengket atau tebal seperti tanah liat, ia akan bunga lebat bila tumbuh pada kondisi tanah yang kering.

Selain nilai hiasnya, pohon flamboyan merupakan pohon rindang yang berguna dalam kondisi tropis, karena biasanya tumbuh hingga ketinggian sedang, kebanyakan 5-10 meter, tetapi dapat mencapai ketinggian maksimum 12 meter dengan dedaunan yang lebat. Di daerah-daerah dengan musim kemarau yang jelas, pohon flamboyan mengugurkan daunnya selama kekeringan. Maka dari itu, pohon flamboyan juga sering disebut tumbuhan semi-evergreen.

Daun flamboyan majemuk (menyirip ganda) memiliki bulu dan berwarna hijau terang. Setiap daun memiliki panjang 30-50 cm dengan 20 hingga 40 pasang selebaran primer atau pinnae, masing-masing dibagi menjadi 10-20 pasang selebaran sekunder atau pinnules.

Bunga flamboyan berukuran besar, dengan empat kelopak merah atau oranye menyebar hingga 8 cm, dan kelopak tegak kelima disebut standar, yang sedikit lebih besar dan terlihat dengan warna kuning dan putih. Butir serbuk sari memanjang, berukuran sekitar 52 mikron.

Buahnya polong berwarna hijau dan lembek, saat muda berwarna hijau dan berubah coklat saat tua. Panjangnya bisa mencapai 60 cm dan lebar 5 cm. Bijinya kecil, berat rata-ratanya sekitar 0,4 gram.

Pohon flamboyan dapat tumbuh membesar dan melebar membentuk seperti kanopi atau payung pada ketinggian maksimal 12 meter.

 

 

Penyebaran

Pohon flamboyan endemik di hutan kering Madagaskar, tetapi telah dimenyebar ke daerah tropis dan sub-tropis di seluruh dunia. Di alam liar, pohon flamboyan terancam punah, tetapi dibudidayakan secara luas di tempat lain dan dianggap berharga di banyak daerah.